Konsultasi dosen pengajar microteaching Prodi Pendidikan matematika dengan kepala laboratorium microteaching

  • 19 Agustus 2024
  • 07:25 WITA
  • Administrator
  • Berita

PMT-Online. Sebelum memasuki perkuliahan semester genap diadakan konsultasi dosen  pengajar microteaching Prodi Pendidikan matematika dengan kepala laboratorium microteaching.  Pada pertemuan tersebut hadir Prof. Dr. Sitti Mania, M.Ag, Jusman, S.Pd., M.Pd, dan Baharuddin, S.Pd., M.Pd. Ketiganya merupakan pengampu matakuliah Microteaching pada Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar.

Pembelajaran merupakan suatu proses yang komplek, yang menyatukan komponen-komponen pembelajaran secara terintegrasi, antara lain seperti: tujuan pembelajaran atau kompetensi yang harus dicapai, materi yang akan menjadi bahan ajar, metode, media dan sumber pembelajaran, evaluasi, mahasiswa, dosen dan lingkungan pembelajaran lainnya. 

Setiap unsur pembelajaran tersebut masing-masing memiliki karakteristik yang khusus dan antara satu komponen dengan komponen lainnya saling terkait dan mempengaruhi dalam suatu proses pembelajaran secara untuk mencapai tujuan pembelajaran atau kompetensi yang diharapkan. Ketika Anda sebagai seorang dosen berdiri di depan kelas melaksanakan kegiatan pembelajaran, tidak cukup hanya dengan telah dikuasainya materi pembelajaran yang harus disampaikan kepada mahasiswa. Akan tetapi masih banyak tuntutan lain yang harus dikuasai yaitu mengelola seluruh unsur pembelajaran yang telah disebutkan di atas, agar berinteraksi sehingga memudahkan mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan. 

Disinilah letaknya pembelajaran merupakan suatu proses yang komplek. Mengingat kompleksnya proses pembelajaran, maka bagi setiap mahasiswa calon guru maupun bagi yang telah menduduki jabatan profesi guru, kemampuan mengajar selalu harus dilatih dan dikembangkan, sehingga dapat diperoleh kemampuan yang maksimal dan profesional. Salah satu upaya untuk mempersiapkan kemampuan dalam menghadapi tugas pembelajaran yang serba komplek itu, dapat dilakukan melalui suatu proses latihan dengan menggunakan model atau pendekatan pembelajaran yang lebih disederhanakan atau yang lebih populer disebut dengan pembelajaran mikro (microteaching).

Diharapkan dengan pertemuan tersebut, dapat memperluas wawasan dan meningkatkan pemahaman tentang pembelajaran mikro sebagai salah satu pendekatan untuk mempersiapkan dan meningkatkan kemampuan mengajar.


Penulis : Dr. Nur Yuliany, M.Si

Editor : Rudianto